Wednesday, December 17, 2025
HomeBeritaPemuda Hidayatullah Sulsel Gelar SAPA, Mantapkan Peran Strategis Kader Muda

Pemuda Hidayatullah Sulsel Gelar SAPA, Mantapkan Peran Strategis Kader Muda

Makassar (HidayatullahSulsel.or.id) — Pemuda Hidayatullah Sulawesi Selatan bersama Ikatan Alumni Al-Bayan (IKA Al-Bayan) Hidayatullah Makassar menyelenggarakan kegiatan Sarasehan Perintis dan Pelanjut (SAPA) di Aula STAI Al-Bayan Makassar, Sabtu (22/11/2025).

Kegiatan yang bertema “Mewaris Nilai, Melanjutkan Misi” ini menegaskan pentingnya peran pemuda dalam menjaga kesinambungan dakwah Hidayatullah lintas generasi.

SAPA menghadirkan narasumber utama Ustadz Dr. Abdul Aziz Qahar Muzakkar, salah seorang perintis Hidayatullah Makassar. Dalam pemaparannya, ia membuka kembali perjalanan dakwah masa awal yang penuh tantangan, sekaligus meneguhkan nilai-nilai dasar yang menjadi ruh perjuangan hingga kini.

“Hidayatullah bukan lembaga eksklusif,” tegas Ustadz Aziz. “Siapa pun orangnya, apa pun profesinya, selama ia taat mengikuti tarbiyah Hidayatullah, maka ia adalah kader.”

Ketua Pemuda Hidayatullah Sulsel, Abdurrahman Sibghatullah, menyampaikan bahwa SAPA diselenggarakan untuk memperkuat hubungan emosional antara kader muda dan para perintis. “Melalui SAPA, kami ingin memastikan bahwa nilai perjuangan tidak hanya dihafal, tetapi diwarisi. Ke depan, SAPA akan terus menghadirkan lebih banyak perintis sebagai sumber motivasi dan penguatan ruh dakwah,” ujarnya.

Kehadiran sejumlah alumni Pesantren Hidayatullah turut memperkaya forum melalui masukan dan harapan mereka bagi penguatan gerakan pemuda di masa mendatang.

Dalam forum tersebut, Ustadz Abdul Aziz kembali menegaskan empat peran strategis yang harus dipikul Pemuda Hidayatullah. Ia menyebut peran tersebut sebagai fondasi penting bagi keberlanjutan kaderisasi:

“Pertama, pemuda harus menjadi inkubator kader, tempat pembentukan karakter dan kapasitas,” jelasnya. “Kedua, pemuda harus memiliki akses pada pendidikan politik yang aplikatif, agar peka terhadap dinamika sosial dan mampu berkiprah dalam pergerakan politik.”

Ia melanjutkan, “Ketiga, pemuda wajib hadir dalam advokasi sosial, membela masyarakat dan memberi solusi atas problem umat. Dan keempat, pemuda harus disiapkan menjadi kader profesional yang berdaya saing dan mampu mengisi berbagai lini kehidupan.”

Melalui SAPA, Pemuda Hidayatullah Sulsel berharap hubungan antar-generasi semakin kuat dan nilai-nilai dakwah dapat diwariskan secara utuh. Kegiatan ini dipandang sebagai jembatan penting antara jejak perintis dan langkah para pelanjut yang akan meneruskan misi besar Hidayatullah di masa depan./*

Reporter: Humas Pemuda

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

RELATED ARTICLES
- Advertisment -spot_imgspot_img

Terbaru lainnya

Recent Comments