PAREPARE (Hidayatullahsulsel.or.id) — Pondok Pesantren Hidayatullah Parepare menggelar kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk menyambut santri baru jenjang SMP dan SMA Tahun Ajaran 2025–2026. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, mulai Senin, 16 Juli hingga Jumat, 20 Juli 2025.
Mengusung tema “Generasi Hebat Siap Menggapai Masa Depan”, MPLS tahun ini dirancang sebagai proses awal pembentukan karakter, penanaman nilai adab, dan penguatan semangat belajar bagi para santri baru. Sejumlah kegiatan dilaksanakan secara terstruktur, mulai dari pengenalan lingkungan pesantren, pembiasaan adab, penguatan motivasi belajar, hingga permainan edukatif yang membangun kekompakan.
Kepala SMP Hidayatullah Parepare, Tasrim, S.Pd, menyampaikan bahwa MPLS adalah momen penting untuk membantu santri baru beradaptasi secara mental dan emosional dengan lingkungan pendidikan yang baru.
“Tujuan MPLS adalah menyiapkan santri baru agar siap menempuh proses pendidikan di lingkungan yang bercirikan nilai adab dan keislaman. Kami ingin mereka merasa nyaman sejak hari pertama, karena adaptasi yang baik akan berpengaruh besar terhadap keberhasilan belajar mereka ke depan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMA Hidayatullah Parepare, Abdul Kadir, S.Pd.I, menegaskan bahwa lingkungan pendidikan Hidayatullah tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi juga kenyamanan berinteraksi dan penguatan karakter berbasis Qur’an dan bahasa.
“Kami memiliki program unggulan berupa pembinaan bahasa dan Qur’an. Suasana sekolah yang harmonis dan relasi yang positif antarwarga sekolah adalah bagian penting dari proses pembelajaran di sini,” jelasnya.
Antusiasme santri baru pun tampak tinggi. Salah satu peserta MPLS, Azka, mengungkapkan kegembiraannya mengikuti kegiatan ini.
“MPLS di sini seru banget. Kakak-kakaknya asyik, guru-gurunya juga ramah. Saya merasa makin yakin memilih sekolah ini,” tuturnya.
Dengan berlangsungnya MPLS yang tertib dan bermakna, pihak pesantren berharap santri baru dapat cepat beradaptasi, mencintai proses pendidikan, dan tumbuh menjadi generasi yang beradab, tangguh, dan berprestasi.*/
(Rilis/Humas Hidayatullah Parepare)